Media - media di seluruh dunia memberitakan sebuah pertemuan elit di Davos, Swiss, yaitu World Economic Forum yang diselenggarakan setiap tahun. Pertemuan yang dihadiri 2600 elit perusahaan, negara dan lembaga -lembaga internasional.
Ada yang spesial pada pertemuan tahun ini. Kapitalisme menjadi bulan - bulanan karena dituding sebagai biang krisis. Namun ada solusi dibalik itu, yaitu kapitalisme negara, seperti yang telah dicontohkan China & Rusia. Yaitu peran negara yang hadir untuk mengintervensi pasar. Sehingga pasar tidak terlalu brutal bergerak secara bebas, saling tindas dan rakus. Alhasil, terjadilah perbenturan anatara kapitalisme korporasi (swasta) versus kapitalisme negara.
 |
| Salah satu aksi protes yang dilancarkan sekelompok wanita di dekat gedung pertemuan WEF |
Dan tak kalah hebohnya, di Brazil diadakan forum tandingan bernama World Social Forum. Forum yang menentang kapitalisme, elit global dan semacamnya. Mereka yang datang adalah penyokong sosialisme, aktivis buruh dan aktivis Occupy Wall Street.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar